Asal Usul Danau Lindu

Alkisah Rakyat ~ Alkisah di daerah Donggala terdapat sebuah danau yang disebut Danau Lindu. Suatu ketika, terjadilah perkelahian yang seru antara dua hewan kesayangan Raja To Manurung. Raja ini memerintah kerajaan besar yang meliputi wilayah Kulawi dan Pamona di lembah Bada.


Raja yang terkenal sangat bijaksana terhadap rakyatnya ini memiliki kemampuan menundukkan hewan. Ada dua hewan kesayangan Raja kerena keduanya selulu mematuhi perintah Raja. Seekor kerbau putih yang bernama Benggahula dan seekor belut hitam yang diberi nama Olawi Baligan.

Suatu ketika, Raja memerintahkan hewan kesayangannya untuk menemui Raja Banawa yang bernama Tomagan yang kejam dan bengis itu. Raja To Manurung berpesan agar Raja Banawa tunduk pada kedaulatan Kerajaan Kulawi.

Pagi-pagi benar ketikan Raja menyingsing di ufuk timur, berangkatlah Benggahula dan Olawi ke Kerajaan Banawa. Mereka ditemani oleh seorang pengembara kerajaan yang bernama To Pantaloan.

Setibanya di daerah lembah Mazomba, mereka beristirahat setelah bertemu dengan Todojo, seorang punggawa kerajaan Karampe.

Dua peristiwa terjadi ketika mereka tertidur pulas. Berikutnya To Pantoloan melihat dua raksasa yang tak lain adalah Benggahula dan Olawi yang sedang berkelahi. Perkelahian mereka mengakibatkan gempa bumi di daerah Kaili. Pentoloan pun berlari, tetapi badannya terkena ekor Olawi dan terlempar ke daeah Wani yang membentuk lembah yang digenangi air. Itulah Teluk Palu.

Perkelahian mereka berlangsung lama. Mereka saling memperlihatkan kekuatan. Dengan ekornya, Olawi menghempas tanah ke sana kemari. Akibatnya sengit racunnya membuat tanah berubah menjadi pohon kaltus.

Dengan tanduknya, Benggahula menyeruduk ke arah Olawi, sehingga mengenai tubuhnya. Olawi meronta-ronta kesakitan sambil mengibas-ngibaskan ekornya dengan keras dan tanah pun longsor serta menimbulkan jurang-jurang yang dalam di daerah Palu-Parigi.

Perkelahian ini masih berlanjut, Benggahula terus menyeret ekor Olawi. Kemudian dihempaskannya dengan keras hingga ke Kerajaan Kulawi. Seluruh istana menjadi kacau-balau dan menyebabkan daerah hutan lindung berubah menjadi danau yang sangat luas.

Raja pun murka menyaksikan kejadian itu. Raja tidak menyangka peristiwa itu akan terjadi karena kedua hewan kesayangannya itu sangat patuh kepadanya.

Benggahula dan Olawi hilang tak berbekas ditelan oleh Danau Lindu, walaupun raja telah memerintahkan kepada rakyatnya untuk mencari mereka sejauh tiga lapis gunung. Sejak itu pula, Raja bersumpah kepada rakyatnya bahwa barangsiapa yang memakan ikan dan hewan apa pun yang ditangkap dari Danau Lindu akan terkena penyakit yang tak dapat disembuhkan.

Sumber: Cerita Rakyat Dari Sulawesi Utara Dan Sulawesi Tengah oleh Aneke Sumarauw Pangkerego & Pauline N. Tiendas


loading...
Kamu sedang membaca artikel tentang Asal Usul Danau Lindu Silahkan baca artikel Alkisah Rakyat Tentang Yang lainnya. Kamu boleh menyebar Luaskan atau MengCopy-Paste Artikel ini, Tapi jangan lupa untuk meletakkan Link Asal Usul Danau Lindu Sebagai sumbernya

0 Response to "Asal Usul Danau Lindu"

Post a Comment

Cerita Lainnya