Si Kabayan Di Suruh Menyanyi

Si Kabayan Di Suruh Menyanyi ~ Mertua Si Kabayan ingin dihibur, menyuruh menantunya menyanyi. Lalu Si Kabayan menyanyi. Dua-duda. Duda-diiing, keluar dari kerongkongannya.


"Ah, itu tidak enak, Kabayan," kata mertuanya. "Lagu lain." Nunang-nunang-nu-naniiing, keluar lagi dari kerongkongannya.

"Ah, itu juga tidak enak, Kabayan. Bapak mau yang enak untuk telinga."

Keluarlah lagu dangdut, Si Kabayan menyanyikan sebuah syair:

Bulu ayam, bulu ayam, glintir-glintir dalam telinga.

Enak dirasa, bau di hidung ditabrak bau tengik.

"Hus! Ada-ada saja kamu, Kabayan."

"Saya hibur dengan cerita saja, ya Pak."

"Ya- ya. Cerita saja, Kabayan."

"Yang panjang, Pak?"

"Ya-ya, yang panjang, Kabayan,."

"Yang panjang jalan, Pak."

"Hus! Kamu ada-ada saja, Kabayan."

"Yang pendek saja, ya Pak?"

"Ya - ya, yang pendek saja, Kabayan."

"Yang pendek, tahi ayam, Pak."

"Hus! Kamu ada-ada saja Kabayan!" Mertuanya bangkit, lalu cepat-cepat mengunci diri di kakus, pura-pura kebelet. Padahal dia takut disuruh mengukur panjangnya jalan dan pendeknya tahi ayam. Si Kabayan tertawa dalam hati: "Habis dia selalu mau dihibur. Tapi tidak pernah aku dibayar. Padahal penyanyi-penyanyi 'The Beatles' dibayar juga. Mahal-mahal lagi. Mentang-mentang mertua gua ini bapak Si Iteung. Mau gratis. Cih!".

Sumber : Si Kabayan Manusia Lucu oleh Achdiat K. Mihardja
loading...
Kamu sedang membaca artikel tentang Si Kabayan Di Suruh Menyanyi Silahkan baca artikel Alkisah Rakyat Tentang Yang lainnya. Kamu boleh menyebar Luaskan atau MengCopy-Paste Artikel ini, Tapi jangan lupa untuk meletakkan Link Si Kabayan Di Suruh Menyanyi Sebagai sumbernya

0 Response to "Si Kabayan Di Suruh Menyanyi"

Post a Comment

Cerita Lainnya